Momen Terbaik Tahun 2018
Saat ditanya Sujiwo apa saja momen terbaik sepanjang 2018, saya diam. Mencari-cari memori, apa saja yang sudah dijalani sepanjang tahun ini. Lalu berpikir, bagaimana sebuah momen bisa dikatakan terbaik? Apakah yang paling diingat, paling bikin bahagia atau justru sebaliknya.
Memilih mana momen yang terbaik ini menguji diri, tentang rasa syukur yang kadang berjarak. Membuka galeri hape membuat saya mengingat kembali, momen terbaik itu ada setiap hari. Dalam setiap sehat raga dan jiwa, peluk hangat keluarga, kehadiran yang masih nyata, saldo yang bertambah setiap tanggal 25 dan cinta yang nggak ada habisnya.
Hi Topan, Pungky dan Jiwo. Tema giveaway ini sekilas sederhana, tapi menggelitik hingga relung jiwa. Tenang, tapi saya sudah menemukannya, momen-momen terbaik sepanjang tahun 2018. Momen tersebut ternyata bukan liburan ke Jepang, ketemu salju untuk pertama kali atau sekeluarga naik kapal feri. Momen tersebut ada di rumah dan ada di jarak satu hingga dua meter saya berpijak untuk motret momen super cepat tersebut pakai kamera hape.
Saya adalah ibu rumah tangga bekerja sekaligus ibu baru. Kalian pasti bisa membayangkan kalau galeri hape isinya anak semua. Iya, siapa lagi kalau bukan dia. Momen terbaik ini mungkin terlihat biasa, tapi saya ingin mengajak kalian melihatnya dari sudut yang berbeda. Semoga siapa saja yang membaca bisa merasakannya.
Setahun Bersama Arthur
Namanya Arthur, anak lelaki yang dulu lahir bersama aroma petrichor di bulan Januari. Tahun 2018 ini, kami merayakan satu tahun bersamanya. Anak yang mengubah saya dan suami menjadi pribadi yang sangat berbeda dari tahun sebelumnya. Saat saya menulis postingan ini, Arthur sedang tertidur di kamarnya. Setelah puas nyabutin daun di depan rumah, main pasir di bawah jemuran dan main kran di kamar mandi.
Perjalanan menjadi Mama-nya Arthur ini bisa dibilang momen terbaik seumur hidup. Anak dengan tinggi 83cm ini bisa membuat saya begadang tiap malam namun terasa nikmat. Payudara yang 'dicabik-cabik' gigi bungsu namun penuh rindu kalau nggak ketemu. Anak yang senyumannya bisa bikin saya semangat setrika 2 gunung tumpukan baju seminggu.
Hingga sekarang saya sedang menikmati setiap momen bersama Arthur. Dalam setiap ocehan, gendongan, popok sekali pakai yang penuh, rumah yang tak pernah rapi dan petualangan membangunkan kucing liar yang sedang tidur di depan rumah. Momen-momen ini terlalu asyik, hingga saya harus skip urutan skincare yang direkomendasikan. Kini sunscreen pun sudah cukup, karena yang lain tak sempat terpakai. Tapi bahagianya jadi Mama itu nyata, senyata cintanya yang tiada batasnya.
Dua Tahun Pernikahan
Tahun ini kami merayakan dua tahun pernikahan dengan staycation sederhana pada bulan Mei. Menginap di hotel yang dekat mal, bermalas-malasan seharian, tanpa perlu memikirkan masak sarapan, ngepel rumah atau setrika baju. Begitu cara kami merayakannya. Oiya, kami ngajakin Arthur karena tanpa dia kami berdua hanya dua orang yang kurang cairan. Dehidrasi.
Sambil bergandengan tangan, kami ingat kembali masa-masa dulu pacaran. Saling berterima-kasih satu sama lain karena selalu berusaha menjadi versi yang terbaik. Dia berterima kasih karena saya sudah melakukan banyak hal sebagai istri sekaligus ibu. Saya berterima kasih karena dia mau belajar setrika, menyapu rumah dan selalu bersabar menghadapi PMS setiap bulannya.
Kami menghabiskan waktu seharian main ke mal. Main di timezone, makan udon di hachi-hachi, makan es krim cone sambil jalan dan berburu diskon apa-apa yang kami perlukan. Hal yang belum pernah kami lakukan sebelumnya, karena biasanya lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Kami juga nggak banyak mengakses hape, hanya jika ingin berfoto saja.
Saya membelikan suami kaos bergambar Bart Simpson, karakter series kesukaannya. Dia memberikan saya seluruh isi dompetnya. Kami pun bahagia hari itu. Sesederhana itu cara kami.
Rumah Pertama
Selama ini kami masih tinggal bersama orangtua. Tahun 2018, kami memberanikan diri mengambil satu langkah besar yakni membangun rumah pertama. Tepat bulan September ini pondasi rumah kami dibangun. Peristiwa ini jadi momen terbaik sepanjang tahun 2018 karena untuk mencapai titik sekarang, bener-bener nggak gampang.
Pencarian ini sudah dimulai akhir tahun 2017 lalu. Dengan uang pas-pasan tapi penuh keyakinan, survei sana sini tapi mundur karena harga tinggi, hingga telepon marketing dan developer yang tak berhenti. Nego alot pun akhirnya empuk, seempuk ikan mujair sambal sereh yang jadi favorit keluarga kami sekarang.
Akhirnya bisa mewujudkan rumah yang bisa menjadi tempat bagi kami menjadi diri sendiri. Rumah yang dihasilkan dari perasan saldo tanggal 25, hasil jirih payah sendiri. Rumah yang kami bangga memilikinya, biarpun belum dibayar penuh sekarang.
Itulah momen-momen terbaik saya sepanjang tahun 2018 yang tersimpan rapi di galeri hape. Beruntungnya ada teknologi ini, karena tak lagi cemas kehabisan film, kehilangan klise atau fotonya rusak dimakan rayap. Kamera hape adalah pengabadi setiap momen yang gampang digunakan. Hanya dengan sekali sentuhan.
Setelah ngubek-ngubek isi hati dengan memilih momen terbaik sepanjang 2018, Sujiwo masih tanya 'seperti apa smartphone impian kamu di tahun 2018?' Kalau pertanyaan ini sih gampang dijawabnya. Yang jelas desain-nya keren, punya kamera yang diperkuat AI, storage-nya super gede dan bisa buat gaming. Huawei Nova 3i, namanya. Smartphone yang bisa menemani momen-momen terbaik selanjutnya.
Sujiwo, itu lho tampilannya. Cantik, kan?
Pada pandangan pertama, siapa saja pasti langsung terpusat pada warna Iris Purple yang membalutnya. Iya, warnanya memang menyita perhatian. Iris Purple ini perpaduan biru dan ungu dengan kilau yang elegan. Kalau baca-baca spesifikasi-nya ya, desain bagian belakangnya pakai frame metak nova , sehingga terasa kokoh dalam genggaman tangan. Ini yang penting. Setiap orang butuh kenyamanan yang bisa dirasakan dalam sentuhan. Iya, kan?
Bagaikan memilih jodoh, setelah suka outer beauty-nya, kini saatnya ngobrolin 'jiwa' nya. Empat kamera smartphone berbasis OS Android Oreo 8.1 ini diperkuat dengan kemampuan AI (Artificial Intelegence) atau kecerdasan buatan. Kamu pasti pernah kan, pas pengen selfie atau motret sesuatu. Ingin rasanya dimengerti dengan hasil gambar yang sesuai keinginan. Kalau lagi redup, otomatis kamera lebih terang begitu juga sebaliknya. Nah, empat kamera ini bisa 'ngertiin' dari hal yang begitu detail.
Kamera depan memiliki resolusi 24MP dan 2MP, sedangkan kamera belakang 16MP dan 2MP yang pintar mengolah gambar menjadi lebih baik. Huawei Nova 3i ini bisa mengenali lebih dari 200 skenario fotografi dari delapan kategori. Misalnya saja Plant, Blue Sky dan Beach yang otomatis menunjukkan optimasi unik saat sesi pemotretan dengan proses beautification.
Kabarnya, terdapat juga algoritma beautification yang menerapkan penyesuaian terhadap objek yang dipotret berdasarkan jenis kelamin dan warna kulit.Bisa bayangin kan momen-momen terbaik bakalan terabadikan dengan cantiknya. Generasi selanjutnya pun bisa merasakan setiap kenangan yang ada.
Sebagai orangtua yang anaknya sedang tumbuh dewasa, saya jadi punya hobi baru: menuhin memori hape dengan foto dan video. Mau dihapus sayang banget! Makanya jatuh cinta banget dengan memori internal Huawei Nova 3i yang kapasitasnya 128GB. Itu gede banget jika dibandingkan dengan smartphone mid-end saat ini, kan?
'Inner beauty' selanjutnya yang dimilikinya adalah GPU Turbo, yakni teknologi mempercepat proses grafis dari integrasi hardware-software. Teknologi ini membuat perangkat bisa menjalankan game dengan lebih baik. Karena nonton drama korea udah nggak seseru dulu, beralih main Mobile Legends dan PUBG Mobile boleh dong, ya? Kabarnya jadi tak ada lagi lag dan tampilannya yang sangat baik. Cantik luar dalam yang dipunyai Huawei Nova 3i ini bikin dia worth it dimiliki tahun 2018 dengan harga Rp. 4.199.000. Semoga bisa memilikinya tahun ini ya, lewat giveaway-nya Sujiwo.
Sambil nulis postingan ini, mau bilang makasih ke Topan, Pungky dan Sujiwo. Terima kasih sudah meminta kami mengingat kembali momen-momen terbaik yang pernah dilewati dengan cara sederhana: membuka galeri hape. Biarpun belum lama, kadang sering terlupa. Semoga kalian bisa merasakan momen-momen terbaik kami yang tertangkap kamera.